Awal Pendisiplinan Terhadap WBP Dimulai dari Tamping Lapas

LAPASNEWS | PEKANBARU - Agar tingkat kedisiplinan terkait peredaran narkoba di Lapas dan Rutan sesuai perintah harian Dirjen Pas, Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Pekanbaru jalani tes urine terhadap WBP yang menjadi Tahanan Pendamping (Tamping).

Sebanyak 33 Narapidana yang menjadi Tamping Koperasi menjalani tes urine, yang berhubungan langsung dengan perbelanjaan yang diizinkan untuk Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Lapas.

Kepala Kesatuan Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (KPLP) Pendi Purba mengatakan, semua sampel dari Tamping Koperasi Negative, dan akan diadakan tes secara dadakan terhadap tamping lainnya.

"Semua hasil tes mereka negative, dan akan kita lakukan terhadap tamping-tamping lainnya tanpa pemberitahuan, hal ini agar tidak adanya persiapan dari tamping tersebut," ujarnya saat mengawal pengambilan sample urine, Kamis (24/6/21).

Kegiatan rutin ini adalah pencegahan dini terhadap peredaran narkoba di dalam Lapas dan Rutan, apabila yang menjadi tamping menggunakan narkoba, akan ditindak dan dimasukkan ke BPN untuk sementara waktu sampai berubah.